Meski Sibuk Amankan Arus Mudik, Anggota Polres Bandung Merenovasi Masjid

Patut Diacungi Jempol
KAB. BANDUNG, PATROLI

Lebaran memang sudah usai, namun cerita anggota polisi selama pengamanan Lebaran, baik itu mudik-balik maupun hal lainnya, masih terasa sampai saat ini. Langkah dan upaya positif telah dicetak oleh personel dari Polres Bandung dan Brimob Polda Jabar. Di tengah hiruk-pikuk kesibukan pengamanan arus mudik dan balik Lebaran1435 H,  kepolisian tersebut menyempatkan diri untuk merenovasi Masjid Al Islam dekat Pos Pengamanan (Pospam) Ketupat Lodaya 2014 di Cijapati, Kp. Ciheuleut, RT 02/RW 09, Kec. Cikancung, Kab. Bandung, belum lama ini.

Atas perintah Kapolres Bandung, AKBP Jamaludin, S.I.K. diwakili Kepala Pos Pengamanan Cijapati sekaligus Kapolsek Solokanjeruk, AKP Maman Suparman, didampingi dari Brimob Polda Jabar, Iptu E. Suganda, wakilnya Iptu Ruhman dan Papospam Ipda Nanang Kurnia sekaligus Kanit PATROLI Polsek Solokan Jeruk tampak semangat memperbaiki masjid yang berukuran 8 x 8 m dan berlantai dua itu.
“Kebaikan di jalan Allah SWT ini sebagai wujud kepedulian sosial kami terhadap fasilitas umum masyarakat setempat. Awalnya, kami melaksanakan salat bersama di masjid ini. Kami merasa prihatin atas kondisi Masjid Al Islam yang sudah tak layak digunakan untuk salat," kata Maman.
Ia menjelaskan, kerusakan masjid terdapat di bagian kusen yang sudah keropos dan langit-langitnya nyaris ambruk. Selain itu, penerangan di dalam kurang maksimal. Sehingga, pihaknya merasa terpanggil untuk memperbaiki semua itu. “Bantuan lainnya yang kami serahkan berupa material bangunan berupa kusen, pintu, GRC, cat, lampu-lampu, roster, alat-alat pembersih, dan yang lainnya. Ditambah 20 buah Al-Quran dan peralatan mimbar,” tutur Maman yang juga dikenal sebagai sosok religius.
Ia mengatakan, biaya renovasi ini merupakan hasil swadaya atau urunan anggota kepolisian yang bertugas di Pospam Cijapati, Kabupaten Bandung. "Kami merasa prihatin melihat rumah Allah yang kondisinya rusak. Lantas, muncul ide untuk patungan dan mengumpulkan dana dari sesama petugas kepolisian," katanya.
Dalam pelaksanaan renovasi, lanjut AKP Maman, masyarakat sekitar juga ikut dilibatkan. “Kami mempunyai waktu dan tenaga untuk memperbaiki masjid dengan cara bergantian. Mudah-mudahan renovasi masjid ini bermanfaat bagi umat muslim untuk melaksanakan ibadah salat maupun kegiatan keagamaan lainnya," tandasnya seraya mengatakan setelah biaya terkumpul, baru diserahkan kepada pengelola masjid.
Sementara itu, Ipda Nanang menambahkan, setiap ada waktu luang dalam mengatur lalu lintas, dirinya dan anggota lain selalu beribadah dan istirahat di Masjid Al Islam. “Melihat kondisinya, kita ingin membantu seadanya dengan cara merenovasi. Karena memang sedih melihat kondisi masjid tersebut," katanya seraya menambahkan urunan yang diberikan bermacam-macam, ada yang memberikan Rp 2 sampai Rp 3 juta.
Sementara itu, Kapolres Bandung, AKBP Jamaluddin mengaku terharu dengan tindakan sukarela yang dilakukan anggotanya. Dia pun mengacungkan jempol atas rasa kebersamaan dan kekeluargaan yang dimiliki. "Keberadaan Masjid Al Islam sangat membantu, biasanya anggota kami yang berjaga, tidak mungkin pulang. Kadang-kadang beristirahat di sana. MCK juga di sana, ya, sebagai bentuk kemanusiaan, akhirnya kami  bantu," tandasnya.
Untuk Pospam Cijapati-Cikancung, menurutnya, pihaknya menempatkan satu pleton anggota Brimob Polda Jabar dan Polres Bandung. "Jumlahnya sekitar 30 orang yang berjaga di sana. Mereka bekerja secara bergiliran," terang kapolres. (B. Hermawan)
 
Powered by Blogger.