Oknum Berulah, Kepsek Penerima Bantuan Mengeluh
KUNINGAN, PATROLI
Pelaksanaan
rehab bangunan sekolah di Kabupaten Kuningan untuk tahun 2013 - 2014 yang
melalui Swakelola ternyata diduga diwarnai pungutan yang tidak jelas oleh
pihak-pihak tertentu, misalnya, adanya oknum yang mengaku konsultan dari
Kabupaten dengan minta jatah uang jumlah tertentu. Kini tersiar lagi kabar
lebih parah karena adanya para KepSek yang mengeluh karena didatangi oknum-oknum
konsultan yang ngaku dari dinas pendidikan. Oknum tersebut ada yang datang ke
rumah kepala sekolah di malam hari dan meminta sejumlah uang dengan alasan
untuk Kepala Dinas Kabupaten atau Kabid Pendik.
Menurut
beberapa keterangan di lapangan kepada
Patroli, selain ada yang mengaku konsultan dari Kabupaten Kuningan lewat
telepon, tetapi setelah ditemui oleh Kepala Sekolah yang ditelepon ternyata
hanya Staff Dinas yang sudah dikenal lama.
Padahal
para kepala sekolah hanyalah korban oknum kepala UPTD setempat yang tidak
bertanggung jawab, sampai diduga ada pungutan 6% setiap sekolah. Ceritanya saja
sudah diswakelolakan, tapi nyata oknum kepala UPTD dan orang Dinas Pendidikan “bermain”.
Salah satunya perkondisian ke beberapa sekolah, sehingga diduga mencapai
puluhan juta bahkan ratusan juta.
Rehab sekolah yang dimanfaatkan lain oleh
oknum-oknum tersebut menyebabkan para Kepsek yang tidak tahu apa-apa menjadi
korban. Mereka mengharapkan pihak berwenang di Kabupaten Kuningan untuk
menindak lanjuti atau menangkap para pelaku karena prilakunya sudah mengarah pada
pemerasaan. (Eman R)