Mobnas TP PKK BU Sudah Dikembalikan, Dana Operasional Selama 2 Tahun Dipertanyakan?
BENGKUKU UTARA,
PATROLI,-- Sejak dipulangkannya Mobil Dinas (Mobnas) Ketua TP PKK Kabupaten
BU pada (20/2),
Mobil Suzuki Grand Vitara warna putih dengan Nopol BD 1149 DY, sekelumit
cerita menarik jika ditelusuri
pun berkembang. Mobil itu
selama ini digunakan mantan Ketua TP PKK BU dan juga salah satu calon Bupati Kebupaten Kaur
yang kalah dalam pertarungan Pilkada serentak 9 Desember 2015 lalu. Dana Operasional kendaraan yang
digunakanya syarat dipertanyakan, dan beredar dugaan lebih kurang dua tahun telah berlalu mobnas
tersebut dipegang dan digunakan untuk kepentingan pribadinya.
Disinyalir dana rutin operasional dan pajak
Mobnas dianggarkan, padahal Ketua
TP PKK Yennita sudah tidak lagi
menjabat sejak dua tahun yang lalu. Namun saat itu mobil masih berada di tangannya, dan belum
dikembalikan ke Pemda BU.
Saat dikonfirmasi awak media, Kamis (25/2), Kabag Umum,
Setdakab Bengkulu Utara, Zulkarnain,S.H,M.H
menjelaskan, hal itu bukanlah kapasitas dan kewenangnya. Pasalnya, anggaran
untuk kendaraan itu bukan pihaknya yang menganggarkan. Terkait hal tersebut ia
tidak ingin berkomentar banyak.
“Silahkan tanya kepada yang memiliki kapasitas.
Setahu saya, dana operasional mobnas TP PKK penganggarannya bukan melalui kita, jadi
saya tidak bisa berkomentar," ujarnya.
Hanya, ia memberikan informasi bahwa pihak Yennita,
pada Selasa (23/2) lalu, juga telah mengembalikan ban serap mobil itu yang penyerahannya tidak bersamaan dengan mobnas. Mobil saat dikembalikan
dengan kondisi baik. "Ban
serapnya sudah menyusul dan sudah dikembalikan juga," ungkap Kabag Umum.
Disinggung
tentang keterlambatan pengembalian mobnas, padahal Yennita sudah tidak
menjabat lagi sejak dua tahun lalu. Lagi-lagi, Kabag
Umum enggan memberikan komentar sembari melambaikan tangannya, pertanda
isyarat hal itu bukan kapasitas dirinya untuk menjawab. (arh)