Proyek Pemasangan Delineator di Jalan Lintas Sumatera Diduga Gagal Kontruksi
MUSIRAWAS,-- Proyek pemasangan patok
pengamanan jalan (Delineator) di sepanjang Jalan Lintas Sumatera, tepatnya di
Kelurahan Petanang, Kota Lubuklinggau, Kecamatan Selangit, Simpang Terawas, Kabupaten
Musirawas dan Kecamatam Nibung Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Propinsi Sumatera Selatan (Sumsel) diduga gagal kontruksi.
Pasalnya,
ratusan Delineator Plastik yang terpasang di sepanjang Jalan
Lintas Sumatera, yang baru dipasang tahun 2015, kini sudah banyak yang tidak berfungsi sebab kondisinya sudah mengalami rusak parah dan roboh.
Berdasarkan
pantauan PATROLI
di lapangan, baru-baru ini, proyek pemasangan Delineator di sepanjang Jalan
Lintas Sumatera yang kini kondisinya sudah rusak parah dan roboh, diduga gagal
kontruksi.
Soalnya,
pada pelaksanaan proyek ini diduga banyak RAB yang ditabrak, terlihat dengan
adanya Delineator yang terbongkar dan roboh seperti pekerjaan tapakan Delinator
yang dibuat agak tipis dengan ukuran
kedalaman 20 cm, panjang 20 cm, lebar 20 cm, dan campuran adukan
semen tidak menggunakan batu split, tetapi menggunakan batu koral. Juga pada bagian
Delineator tidak dibubuhi stiker perlengkapan jalan tulisan
sumber pendanaan, tahun anggaran dan isi pasal 275 UU No. 22 / 2009 tentang Lalu
Lintas dan Angkutan Jalan.
Sementara
itu, ketika persoalan ini dikonfirmasikan ke Dinas Perhubungan Komunikasi dan
Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Musirawas,
Sumsel, pihaknya mengatakan bahwa proyek pemasangan Delineator di sepanjang Jalan Lintas Sumatera mulai
dari Kelurahan Petanang, Kota Lubuklinggau, Kecamatan Selangit, Simpang Terawas, Kecamatan
Terawas, Kabupaten Musirawas sampai Kecamatan Nibung, Kabupaten Muratara, bukan merupakan
proyek Dishubkominfo Musirawas. Namun, itu proyek tahun 2015 dari
Dishubkominfo Propinsi Sumsel.
“Maaf pak,
proyek itu bukan kami yang mengerjakannya, namun itu proyek dari Dishubkominfo Propinsi Sumsel. Karena
pada masa pelaksanaannya, kami lihat sendiri orang Dishubkominfo Propinsi
Sumsel yang memasang patok Delineator di lokasi jalan tersebut. Jadi, silahkan
konfirmasi ke sana,” cetus salah pegawai Dishubkominfo Kabupaten Musirawas.
Selain
itu, PATROLI sudah melayangkan surat konfirmasi dan klarifikasi tertulis ke Dishubkominfo Propinsi Sumsel soal
proyek pemasangan Delineator yang di sepanjang Jalan Lintas Sumatera, yang diduga bermasalah. Tapi, sampai kini PATROLI belum menerima
tanggapan, baik itu secara tertulis maupun secara lisan, dari pihak
Dishubkomimfo Propinsi Sumsel.
(TONI)