Dalam HUT Mura Ke-71, Disbudpar Gelar Berbagai Lomba Seni Daerah
MUSIRAWAS, PATROLI
Belum lama ini,
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
(Disbudar) Kabupaten Musirawas (Mura), Propinsi Sumatera Selatan menggelar berbagai
lomba seni daerah. Di antaranya pertunjukan tradisional, lagu pop Mura, dan lomba lagu
dangdut religius. Acara ini diselenggarakan untuk menyemarakkan Hari Ulang
Tahun (HUT) Kabupaten Mura ke-71.
Sementara itu,
Kabid Kebudayaan, Hamam Santoso saat ditanya Patroli, minggu lalu,
mengatakan, acara ini selain memeriahkan HUT Kabupaten Musirawas ke-71, nantinya untuk memelihara, membina dan melestarikan kesenian tradisonal, khususnya di daerah Kabupaten Mura.
“Dengan diselenggarakannya
kegiatan ini, sebagai bentuk sosialisasi kepada seluruh eleman masyarakat Mura agar lebih peduli dengan kebudayaan dan kesenian daerah”, katanya.
Selanjutnya, Hamam
juga memberikan support dan apresiasi
kepada masyarakat dan instansi
pemerintah yang telah menunjukkan
kepeduliaannya terhadap upaya melestarikan seni dan budaya daerah. Maksud dan
tujuan kegiatan ini digelar, untuk
menjaga dan melestarikan kesenian daerah
jangan sampai tergerus dan akhirnya punah atau hilang dengan kemajuan
zaman. Agar kesenian daerah tidak punah,
perlu ditanamkan kepada anak-anak muda generasi penerus.
Hamam Santoso |
“Sedangkan cabang
lomba yang kami laksanakan, lomba dangdut putra dan putri tingkat umum, lomba
seni pertunjukan tradisional daerah dan lagu daerah tingkat pelajar SMP dan
SMA. Untuk lomba dangdut, peserta berjumlah 47 orang putra dan putrid, kemudian
lomba seni pertunjukan tradisional daerah diikuti oleh 14 kelompok dari utusan
kecamatan dalam Kabupaten Mura. Khusus lagu daerah tingkat pelajar, tahun ini
kami batasi yang menjadi peserta hanya dari sekolah-sekolah yang yang ada di
Kabupaten Mura,” jelasnya.
Sementara itu,
Resta yang mengaku pelajar dari SMA
Tugumulyo, yang lagi asyik menonton pertunjukan kesenian
daerah, saat ditanya PATROLI, minggu lalu, meminta kepada Pemerintah
Kabupaten Mura agar kegiatan ini jangan
sampai berhenti. Jadi, untuk ke depannya terus dilakukan.
“Dengan wadah
ini, kami bisa untuk menyalurkan bakat seni budaya bagi kalangan pelajar yang
nantinya bisa menjaga dan melestarikan kesenian daerah. Dan tak lupa, kami
ucapkan selamat HUT Kabupaten Mura ke-71,” ujarnya.
Pantaun PATROLI
di lapangan, peserta lomba yang
didominasi remaja ini, sangat antusias mengikuti kegiatan. Seperti pertunjukan
kesenian daerah Kuda Lumping yang dimainkan oleh anak-anak Desa Lubuk Rumbai, Kec. Muara Kelingi. Juga
pertunjukan Dul Muluk yang ditampilkan oleh pelajar SMPN Pedang, Kec.
Muara Beliti. (Toni/Wawan)