Jalur Alternatif Pemkab Ciamis Rusak Parah, Warga Panawangan dan Jagabaya Minta Perhatian Pemerintah

CIAMIS, PATROLI,-- Jalan Pemda Ciamis, Prov. Jabar  yang menghubungkan Desa Panawangan dan Desa Jagabaya, Kec. Panawangan, Kab. Ciamis, kondisinya saat ini  rusak parah alias amburadul. Lantas, menyisakan batu-batu besar tak ubahnya seperti sungai/kali  yang kering.

Menurut keterangan masyarakat Desa Panawangan dan  Jagabaya  saat dikonfirmasi PATROLI (9/1) melaui Linda (54) Ketua RT Dusun Sudimara   dan tokoh masyarakat Desa Jagabaya, Udin (45), lebih kurang  sepanjang 1000 meter terhitung dari Pasar Panawangan, Desa Panawangan sampai  Jagabaya, Kec. Panawangan, keberadaan jalan rusak parah alias amburadul. “Tepatnya di Dusun Cicariu, Desa Panawangan, kondisi jalan  sangat mengkhawatirkan  bagi keselamatan para pengguna kendaraan bermotor yang melintasi jalur tersebut,” ucapnya  seraya menambahkan apalagi kondisi jalan menurun, licin dan berliku yang dihiasi  dengan batu-batu besar yang berserakan tajam, menonjol dan berlubang  hingga kedalaman 20-30 cm.

Sementara Ketua RW Dusun Sudimara, Desa Panawangan, H. Sudjayudadigjaya (68)  saat diwawancara PATROLI  menyampaikan pihaknya atas nama  masyarakat Dusun Sudimara  sangat berharap kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis di bawah pimpinan Bupati Iing Syam Aripin  agar secepatnya membangun  kembali  jalan yang rusak parah tersebut. “Juga tunjuklah pemborong yang mempunyai hati nurani dan  peduli  terhadap kepentingan umum. Lalu, tidak mengurangi takaran RAB (Rencana Anggaran Biaya) dan tidak   mementingkan keuntungan pribadi  saja,” tegasnya.

Pasalnya, lanjut  Ketua RW Sudimara, jalan tersebut adalah satu-satunya akses jalan sebagai sarana pendongkrak perputaran roda perekonomian di wilayah Desa Panawangan dan  Jagabaya, Kec. Panawangan, Kab. Ciamis. “Dan perlu kami sampaikan rute jalan yang rusak parah tersebut  adalah jalan milik Pemkab Ciamis. Sekaligus jalan tersebut sebagai jalur alternatif penghubung antara Desa Panawangan dan Jagabaya menuju Desa Cinyasag  manakala terjadi longsor di wilayah jalur jalan propinsi antara Panawangan-Cinyasag dan Cikijing-Majalengka,” tandasnya.  (JH 898)