Pantai Sungai Bakau Masih Favorit Wisatawan
KUALA PEMBUANG,--
Minggu (1/1/2017) menikmati tahun baru, ribuan pengunjung terlihat memadati
lokasi obyek wisata pantai Sungai Bakau Kecamatan Seruyan Hilir Timur.
Aktivitas berwisata tersebut, sudah menjadi tradisi rutin terutama bagi warga
Kuala Pembuang dan sekitarnya untuk melepas lelah bersama sanak keluarga usai
merayakan malam pergantian tahun.
Pantauan SKI PATROLI, dikarenakan banyaknya pengunjung yang
datang kelokasi wisata unggulan Kabupaten Seruyan itu, mengakibatkan ruas jalan
menuju (memasuki) lokasi terlihat padat. Hal ini dikarenakan para pengunjung
banyak yang menggunakan kendaraan baik kendaraan pribadi roda dua maupun empat
serta kendaraan angkutan umum lainnya yang sifatnya dadakan.
Untuk mengurai kemacetan, sejumlah petugas dari Satlantas
Polres Seruyan dibantu personil dari Dinas Perhubungan dan Satpol PP, tampak
kewalahan mengatasi membludaknya jumlah kendaraan dan pengunjung yang akan
memasuki lokasi objek wisata.
Petugas terpaksa harus memberlakukan buka tutup jalan secara
bergantian bagi setiap kendaraan yang akan memasuki lokasi wisata. Tidak hanya
diluar lokasi, didalam areal lokasi wisata pun, petugas pengatur jalan juga
tampak kewalahan guna memberikan kenyamanan bagi para pengguna kendaraan lain
yang melintasi objek wisata.
Beruntung berkat kesigapan para petugas dalam melakukan
pengaturan lalu lintas kendaraan yang datang, sedikit demi sedikit kemacetan
terurai. Meskipun banyak terlihat kendaraan yang terpaksa harus bergerak lambat
untuk menghindari insiden tabrakan ataupun benturan dengan kendaraan lain.
Hanya saja segi lokasi parkir kendaraan, lebih banyak
dikeluhkan para pengunjung karena menyulitkan para penggunanya. Dimana ratusan
lebih kendaraan yang didominasi kendaraan roda dua terlihat terpakir tidak
beraturan, meskipun ada petugas pemungut parkir yang dilokasi wisata itu.
Karena parkir yang tidak teratur, banyak pengguna kendaraan roda dua mengeluh
dikarenakan kendaraan yang mereka tumpangi terjepit diantara ratusan kendaraan
lain.
"Untuk mengeluarkan sepeda motor saja dari lokasi
parkiran ini sampai dibutuhkan waktu satu setengah jam lebih lamanya baru bisa
keluar. Karena terjepit diantara kendaraan lain yang berjubel. Kalau bisa
kedepannya disediakan tempat parkir khusus kendaraan yang lebih mudah dan
nyaman," ujar Suhib, 27, warga asal Desa Kartika Bhakti. *GAN