Ineu Dilantik Jadi Ketua BMI Jawa Barat
BANDUNG,-- Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Ineu Purwadewi Sundari dilantik
menjadi Ketua DPD Banteng Muda Indonesia (BMI) Jawa Barat, di Bandung, Minggu
lalu. BMI merupakan organisasi
sayap milik PDI Perjuangan, tempat Ineu bernaung. Dalam kesempatan yang sama,
dilantik juga Dewan Pimpinan Cabang (DPC) BMI dari masing-masing 27 kota dan
kabupaten di Jawa Barat. DPD BMI Jawa Barat dilantik dan dikukuhkan oleh Ketua
Umum DPP BMI Nazarudin Kiemas.
Ketua DPD BMI Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari mengatakan, amanat pertama yang akan
dilaksanakannya dari DPP BMI adalah konsolidasi BMI di tingkat cabang di 27
kabupaten dan kota di Jawa Barat. Akhir tahun ini, pembentukan 27 BMI di setiap
kabupaten dan kota di Jawa Barat harus selesai.
"Kita sudah sambil jalan, akhir Oktober ini tinggal
penjadwalan untuk pengukuhan. Kami mengebut untuk capai target mengingat pada
2018 kita menggelar pilkada di 16 kabupaten dan kota di Jawa Barat, juga Pilgub
Jabar," kata Ineu seusai pelantikan tersebut.
BMI, katanya, di antaranya bertujuan menarik simpati dan
partisipasi para generasi muda yang menjadi pemilih pemula, mulai dari kalangan
komunitas, mahasiswa, pelajar tingkat SMA, dan kalangan muda lainnya. BMI pun
memiliki komunitas yang tidak semua keanggotaannya terikat dengan BMI.
"Pemuda ini sayap partai. Kita harus kuatkan sayap
supaya kita maksimal melakukan semua program partai, di antaranya agenda
politik dan event-event lainnya. Kita merangkul pemilih pemuda supaya ada
regenerasi," kata Ineu.
Ineu mengatakan, para pemilih muda pun akan diberikan pendidikan politik,
pendidikan mental, dan pendidikan karakter lainnya supaya aktif dalam membangun
Indonesia melalui daerahnya masing-masing. Nazarudin mengatakan, setelah
dilantik, DPD BMI Jawa Barat akan langsung menghadapi tugas untuk memenangkan
PDIP dalam Pilgub Jabar, serta Pilbup dan Pilwalkot di 16 kabupaten dan kota di
Jawa Barat, yang dilaksanakan serentak 2018.
DPD BMI Jawa Barat harus siap memenangkan Pilkada, menjadi
garda terdepan dalam menjaga marwah PDIP. DPD BMI Jawa Barat ini krusial
menghadapi Pilkada, diarahkan untuk segera melakukan konsolidasi BMI se-Jawa
Barat," kata Kiemas dalam sambutannya.
Kiemas mengatakan, BMI sempat mengalami vakum di tingkat pusat. Namun, pergerakan
BMI masih terjadi di tingkat daerah. Dan kini, BMI harus kembali bergerak dari
tingkat pusat sampai tingkat daerah, cabang, dan ranting di 34 provinsi untuk
menghadapi Pilkada serentak 2018, kemudian Pileg dan Pilpres pada 2019.
(ELL)