Ekspresi Siswa SMPN 1 Baturraden Indahkan Lingkungan

PURWOKERTO,-- Siswa-siswi SMP Negeri 1 Baturraden, Jawa Tengah, mengekspresikan kemampuan melukis pada media tembok sekolah, Sabtu (24/9). Biasanya mereka melukis dengan media buku gambar. Oleh guru seni rupa, tembok kosong dikapling-kapling untuk diberikan kepada kelompok-kelompok siswa sebagai media melukis.

Guru seni lukis, Prikhono, S.Pd. menjelaskan media tembok menjadi alternatif, untuk mengekspresikan kemampuan melukis bagi siswa, selain untuk pembelajaran juga memperindah lingkungan sekolah. Agar ada keseragaman dalam berkarya, Prikhono meminta siswa melukis tentang batik. Sebelum menuangkan karya, siswa diwajibkan melukis dalam kertas, setelah mendapat persetujuan, barulah dituangkan dalam lukisan tembok.
“Batik  telah menjadi budaya bangsa maka siswa wajib mencintai, mengenal  dan bisa melukis batik,” jelasnya.
Puluhan siswa dijadwalkan sesuai jam pelajaran seni budaya mereka, melukis tembok kosong sekolah yang layak menjadi media menggambar. Sehingga, suasana akan menjadi indah dan menarik.
Kepala Sekolah  Drs. Herry Nuryanto Widodo menyetujui gagasan dari Guru Seni Budaya itu karena merupakan bagian dari inovasi dalam pembelajaran. “Dan yang pasti hasil dari pembelajaran itu sekolah menjadi indah. Karya siswa dapat dilihat oleh warga sekolah yang bisa menjadi kebanggaan mereka,” katanya.
Semenjak menjadi Kepala Sekolah di SMP N 1 Baturraden, mulai  dari awal Juli tiga bulan lalu, Herry telah bekerja keras dengan memaksimalkan peran dari warga sekolah. Menurutnya, sekolah yang maju dan sehat, harus mendapat dukungan dari semua warga sekolah.
Terkait kebersihan misalnya, sebelum  pembelajaran dimulai, siswa diwajibkan melakukan operasi sampah, guru mendapat kewajiban untuk memonitor kebersihan. “Ada tanda kelas yang bersih, mendapat tanda bendera hijau, dan kelas yang kotor, mendapat bendera merah,” jelasnya.

Tujuan akhir dari pembelajaran itu, menurut Herry, sebenarnya adalah pola hidup bersih dan sehat bagi warga sekolah. “Dengan kebiasaan hidup bersih dan sehat, diharapkan siswa bisa mempraktekan di rumah,” tambahnya.
Laporan: Ari S
Powered by Blogger.