Anggaran Pemeliharaan Dipertanyakan
Jalan Banjar-Pangandaran Amburadul---
BANJAR,
PATROLI,-
Lagi, masyarakat mempersoalkan terkait kondisi sarana
jalan Kota Banjar-Pangandaran yang rusak parah dan amburadul. Kerusakan sangat
parah terlihat dii Kertahayu, Banjarsari
dan Kalipucang (Emplak) dan sangat sungguh ironis, miliyaran rupiah dikucurkan oleh pemerintah pusat untuk
kualitas jalan yang maksimal tak benar-benar bisa dinikmati oleh masyarakat
penggunanya.
Pantauan PATROLI, Sabtu (11/4) hingga saat ini
kondisi jalan nasional yang tergolong parah tersebut masih belum tersentuh
perbaikan. Meeki jalan tersebut jalan nasional, nanum baik dari pemda setempat,
pihak Bina Marga Jabar atau pun pemerintah pusat hingga ini belum kelihatan ada
tanda-tanda perbaikan.
“Tiap tahun pemerintah pusat mengucurkan anggaran
untuk pemeliharaan jalan dananya pun miliaran rupiah. Namun realita dilapangan
sungguh menyedihkan, kemanakah anggaran tersebut, kenapa pihak terkait diam
saja, apakah sengaja tutupmata?. Lakukanlah audit setiap tahunnya karena diyakini
ada kebocoran anggaran pemeliharaan rutin di sektor jalan Banjar-Pangandaran,”tandas
Asep Pedro Irawan, tokoh pemuda dan
aktifis Pemuda Pancasila Kota Banjar.
Dikatakan Asep Pedro, pihak Marga Propinsi Jawa
Barat harus bertanggung jawab terhadap anggaran milyaran rupiah tersebut. Pihak
Kejaksaan atau pihak berwenang lainnya lanjut Asep, seyogyanya melakukan audit dsn
segera melakukan evaluasi dilapsngan sehingga kebocoran anggaran pemerintah
bisa dimanfaatkan sebagaimana mestinya.
Ditempat terpisah, Deni, Ketua Ormas GERAM
mengatakan, pihaknya pun sangat berharap persoalan jalan rusak antara
Banjar-Pangandaran harus segera dilakukan audit terkait anggaran milyaran rupiah
setiap tahunnya di tubuh Dinas Bina Marga Propinsi Jawa Barat. “Ini uang rakyat
yang harus dipertanggung jawabkan. Jangan seenaknya pihak terkait memakai
anggaran milyaran tapi kenyataannya jalan kian rusak parah,”harap Deni. (Asmal)